Kebijakan pembelajaran tatap muka kembali dilaksanakan, masih seperti yang dulu bahwa SMPN 2 Banguntpan menerapkan 50% dengan dua sesiper hari yaitu pagi dan siang. Waktu 1 jam pelajaran yang diterapkan pun hanya sekitar 20 menit, walau terbilang sebentar akan tetapi waktu ini sudah diperhitungkan sehingga tepat di terapkan di bulan ramadhan ini. Siswa siswi muslim di SMPN 2 Banguntapan yang muslim melaksanakan puasa dan tetap semangat dalam belajar.
Pada ramadhan kali ini cuaca sesekali hujan dan panas, pihak sekolah tidak lelah untuk mengingatkan menjaga kesehatan dan untuk tidak memforsir kegiatan agar tetap bugar. Selain dari segi kesehatan, sekolah juga menghimbau untuk tidak melakukan kegiatan-kegiatan yang melanggar aturan selama ramadhan ini. Hal ini ditekankan, mengingat anak-anak akan sering keluar rumah seperti sholat tarwih atau pergi subuhan dimana setelah kegiatan ibadah itu ada beberapa oknum yang memanfaatkannya untuk melanggar peraturan seperti menyalakan petasan atau mengendarai motor padahal belum usianya.
Mengingat pula usia SMP adalah usia yang mudah terpicu amarah, maka Bapak Kepala Sekolah juga berpesan untuk tidak ikut-ikutan kegiatan seperti nongkrong-nongkrong atau mengendarai kendaraan. Dengan kerjasama dari pihak sekolah dan orang tua siswa maka insyaAllah kemanan dan ketertiban untuk khusuknya ibadah di bulan ramadhan bisa terwujud. Tetap semangat dan jangan melakukan kegiatan pelanggaran.
